Soal Kenaikan Tunjangan Anggota Dewan Babel, Ini Sindiran Ketua PSI Bangka Belitung

    Soal Kenaikan Tunjangan Anggota Dewan Babel, Ini Sindiran Ketua PSI Bangka Belitung
    Photo : Ketua Partai Solidirtaa Indonesia (PSI) Provinsi Babel, Dr Mika Oiku Sianipar SpOG.

    PANGKALPINANG - Wacana adanya kenaikan tunjangan bagi anggota DPRD Provinsi Bangka Belitung (Babel) kini malah menuai keritikan dari sejumlah kalangan, termasuk di kalangan pimpinan partai politik (Parpol).

    Seperti halnya dikemukakan oleh ketua Partai Solidirtaa Indonesia (PSI) Provinsi Babel, Dr Mika Oiku Sianipar SpOG.

    :"Bila itu benar, sungguh keterlaluan menyikapi berita tunjangan DPRD Babel naik dua kali lipat ditengah pandemi Covid-19, " ungkap Mika kepada jejaring Media Babel Bersatu (MBB), Senin (30/8/2021) di Pangkalpinang.

    Politisi satu ini mengaku merasa sangat miris terkait adanya wwcana kenaikan tunjangan anggota DPRD Provinsi Babel mengalami kenaikan sebanyak 2 kali lipat.

    "Seharusnya sebagai wakil rakyat (anggota dewan - - red) tidak  sepantasnya, sebaliknya justru gaji mereka disumbangkan untuk masyarakat bukan sebaliknya, " sindir Mika.

    Padahal menurutnya lagi, di masa pandemi Covid-19 ini malah sebagian besar usaha masyarakat di Indonesia termasuk di Provinsi Babel banyak mengalami gulung tikar. Bahkan dsmpak dari pandemi Covid-19 ini pun sebagian orang ada yang dipecat dari pekerjaan lantaran perusahaannya bangkrut.

    "Belum lagi yang lainnya karena pandemi ini masalah tunjangan anggota dewan diangarkan naik 2 kalinya kan sungguh ironis seperti ini. Mesti punya hati nuranilah jangan seperti ini walaupun itu sudah dianggarkan  sebelum Covid-19 atau tunjangannya masih jauh lebih kecil se-Sumatra tapi tidak pantaslah, " singgungnya lagi.

    Meski begitu Dr Mika berharap seharusnya para anggota dewan Babel fokuslah pada masalah penanganan Covid-19 dan bukan memikirkan kepentingan pribadi anggota dewan Provinsi Babel.,  

    "Liat efeknya ke masyarakat, dan mau ingatin aja kita terpilih karena suara rakyat, suara rakyat suara Tuhan pertagung jawabanya berat, "  imbuhnya. (*/)

    Pangkalpinang
    Update

    Update

    Artikel Sebelumnya

    Anggaran Jasa Publikasi 22 Miliar Tahun...

    Artikel Berikutnya

    Tjandra Setiadji, S.H., M.H. Tokoh Tionghoa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Tingkatkan Integritas, Bapas Pangkalpinang Deklarasikan Zero Halinar
    Selenggarakan Bimbingan Awal Klien, PK Bapas Pangkalpinang Beri Motivasi
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Bakamla RI Berhasil Bantu MV Lena Alami Kerusakan Kemudi di Laut Natuna Utara

    Ikuti Kami